Hoax Cristiano Ronaldo Ubah Hotelnya Jadi Rumah Sakit

Beberapa waktu yang lalu sempat muncul kabar bahwa salah satu hotel Cristiano Ronaldo di Portugal, Pestana CR7, telah diubah menjadi rumah sakit untuk membantu penanganan korban virus corona.

Kabar mengenai diubahnya hotel Ronaldo menjadi rumah sakit itu muncul dari harian olahraga Spanyol, Marca. Menurut mereka, Ronaldo berencana untuk mengubah satu dari dua hotelnya menjadi rumah sakit darurat.

Salah seorang reporter stasiun televisi lokal Portugal, ITV, Filipe Caetano membantah kabar tersebut melalui akun Twitter miliknya. Ia menegaskan bahwa kabar tersebut tidak benar.

“Berita palsu lainnya, ini tidak benar. Tetapi mengapa jurnalis tidak melakukan pekerjaan seperti yang telah mereka pelajari (melakukan konfirmasi, apa yang perlu dilakukan) dan hanya mengikuti apa yang muncul di sumber tak terpercaya?” ujarnya.

Selain itu, Juru bicara hotel milik Ronaldo juga angkat bicara mengenai kabar tersebut.

Baca Juga  Pangeran Charles Positif Terjangkit Virus Corona

“Kami ini hotel. Kami tidak akan menjadi rumah sakit. Seperti yang sudah kami ucapkan ke semua orang, kami adalah dan akan terus menjadi hotel,” sebut juru bicara Pestana CR7 tersebut kepada media Belanda, RTL Nieuws.

Marca, media Spanyol yang pertama kali memberikan laporan bahwa hotel milik Ronaldo diubah menjadi rumah sakit pasien corona, saat ini diketahui telah menghapus cuitannya mengenai hal tersebut.

Sebelumnya, Ronaldo sempat angkat bicara mengenai virus corona yang melanda berbagai belahan dunia ini.

“Dunia sedang melalui masa yang sangat menyulitkan dan butuh kepedulian serta kewaspadaan tinggi dari kita semua,” tulis Ronaldo.

https://www.instagram.com/p/B9rh_jBAMQF/?utm_source=ig_web_copy_link

“Aku bicara hari ini bukan sebagai pemain sepak bola, tapi sebagai seorang anak, ayah, dan manusia biasa yang begitu khawatir dengan perkembangan penyebaran virus di seluruh dunia saat ini.”

Baca Juga  Tom Hanks Kabarkan Positif Terjangkit Corona Melalui Media Sosial

“Sangat penting untuk kita mengikuti semua saran dari WHO dan instansi pemerintah terkait cara penanganan situasi saat ini. Perlindungan nyawa manusia adalah prioritas utamanya.”

“Aku ingin menyampaikan rasa belasungkawa kepada mereka yang kehilangan kerabatnya, solidaritas untuk mereka yang berjuang melawan virus seperti rekanku Daniele Rugani. Aku akan terus mendukung para ahli kesehatan yang mempertaruhkan nyawa demi menyelamatkan orang lain.”