Aktor, sutradara, sekaligus produser asal Hong Kong, Jackie Chan, turut merasa sedih atas penyebaran virus corona di sejumlah negara di dunia.
Bintang film laga ini pun mengaku tersentuh atas segala upaya yang dilakukan untuk mengatasi penyebaran virus corona, termasuk upaya mendonasikan masker wajah atau suara untuk amal.
“Saya terharu dengan keberanian dan kekuatan mereka yang memerangi ini bersama. Ketika negara dalam bahaya, kita punya tanggung jawab untuk melindunginya,” tulisnya di Weibo, dilansir dari Jaynestars, Jumat (7/2/2020).
Jackie Chan menawarkan hadiah 1 juta yuan atau Rp 1,9 miliar untuk pengembangan vaksin virus corona yang bermula penyebarannya dari kota Wuhan, China.
Jackie Chan yang film barunya ditarik di China karena kekhawatiran penyebaran virus corona di bioskop, menulis dalam sebuah posting Weibo pada Selasa (4/2) bahwa ia berharap untuk melakukan apa yang dia bisa selama epidemi saat ini, selain menawarkan lagu dan menghibur orang-orang yang terkena dampak wabah.
“Sains dan teknologi adalah kunci untuk mengatasi virus, dan saya percaya banyak orang memiliki pemikiran yang sama seperti saya dan berharap bahwa penangkal virus dapat dikembangkan sesegera mungkin,” sebutnya.
“Saya punya ide ‘naif’ sekarang. Tidak peduli individu atau organisasi mana yang mengembangkan penawarnya, saya ingin berterima kasih kepada mereka dengan 1 juta yuan,” sebutnya.
Dia juga berharap agar niatnya tidak disalahpahami. “Ini bukan tentang uang. Saya tidak ingin melihat jalanan yang dulu ramai sekarang kosong dan tidak ingin melihat rekan-rekan saya memerangi virus sampai beberapa dari mereka meninggal ketika mereka seharusnya menikmati hidup,” paparnya.
Dalam satu bulan ini, dunia dihantui dengan virus Corona. Korban meninggal akibat virus Corona hampir 800 orang di China.
Angka tersebut bisa jadi akan meningkat seiring dengan berjalannya waktu. Belum dari beberapa negara lain yang juga terinfeksi virus corona.
Hingga saat ini, peneliti masih berlomba-lomba untuk menemukan vaksin virus Corona.