Penyebab Kecelakaan Helikopter yang Ditumpangi Kobe Bryant

LAPD mengatakan kondisi cuaca tidak memenuhi “standar untuk terbang” pada saat helikopter Kobe Bryant jatuh di California.

Divisi Dukungan Udara departemen itu diberhentikan dari Minggu pagi hingga sore hari karena kondisi berkabut yang menyelimuti daerah itu, CBS News melaporkan, mengutip juru bicara kepolisian.

“Situasi cuaca tidak memenuhi standar minimum kami untuk terbang,” kata Josh Rubenstein.

Kabut “sudah cukup (tebal) sehingga kami tidak terbang,” tambahnya.

Harus ada setidaknya dua mil (3 KM) visibilitas dan langit-langit awan 800 kaki untuk LAPD untuk melakukan penerbangan, tambahnya.

Bryant dan putrinya yang berusia 13 tahun, Gianna, termasuk di antara sedikitnya sembilan korban yang tewas dalam kecelakaan helikopter tersebut.

Baca Juga  Penampilan Billie Eilish Pada Oscar 2020 Bikin Terharu

Mantan pemain La Lakers itu menggunakan helikopter tersebut guna menuju Mamba Academy dekat Thousand Oak, California, untuk berlatih basket.

Dalam sejumlah laporan, di dalam helikopter tersebut juga terdapat pelatih basket Orange Coast College, John Altobelli. Termasuk juga putri John Altobelli, Alyssa Altobelli, dan istrinya, Keri Altobelli. Menurut CNN Internasional, Gianna dan Alyssa adalah rekan di tim basket Mamba Academy.

Menurut TMZ, dikutip dari ET Online, sebelum kecelakaan, helikopter terbakar. Saksi mata menyebut sempat mendengar mesin helikopter mengeluarkan bunyi sebelum turun.

Melalui panggilan 911, Kantor LA County Sheriff mendapat kabar pada pukul 09.47 waktu setempat, terdapat kecelakaan dan kebakaran helikopter.